Google Maps Hadirkan Fitur Menghemat Bahan Bakar, Bagaimana Cara Mengaktifkannya?

Google Maps Hadirkan Fitur Menghemat Bahan Bakar
Google Maps Hadirkan Fitur Menghemat Bahan Bakar

Google Maps adalah salah satu aplikasi navigasi yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Raksasa teknologi tersebut juga meluncurkan fitur yang memungkinkan pengguna untuk lebih dapat menghemat bahan bakar. Bagaimanakah caranya? Mari kita simak ulasan berikut ini hingga tuntas. 

Bagaimana cara kerja fitur ini?

Google menggunakan model pembelajaran mesin untuk memprediksi rute mana yang paling hemat bahan bakar atau energi dan merekomendasikannya kepada pengguna. Jika rute yang paling hemat bahan bakar juga merupakan yang tercepat, maka Google Maps akan menggunakan opsi tersebut sebagai opsi dasar.

Setelah fitur ini diaktifkan, Maps mempertimbangkan faktor-faktor seperti lalu lintas dan kondisi jalan secara real-time, serta efisiensi bahan bakar atau energi, untuk memastikan rute yang paling menguntungkan. Selain menampilkan jalur tercepat, aplikasi juga mengenali rute yang paling hemat bahan bakar atau energi, meskipun rute tersebut berbeda dari biasanya.

Saat Anda menanyakan petunjuk arah mengemudi di Google Maps, biasanya Google Maps akan memberi Anda dua atau tiga rute berbeda yang dapat Anda pilih untuk diikuti. Jika Anda memperhatikan lebih dekat, Anda akan melihat bahwa salah satu rute ini memiliki ikon daun. Itu artinya rute tersebut adalah rute hemat bahan bakar yang menggunakan energi paling sedikit.

Jadi, jika Anda juga ingin menghemat bahan bakar, aktifkan fitur baru Google Maps ini. Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk melakukannya

1. Buka aplikasi Google Maps di ponsel Anda

2. Ketuk gambar profil atau inisial Anda

3. Buka Pengaturan lalu ketuk Navigasi

4. Gulir ke “Opsi rute”

5. Untuk mengaktifkan fitur hemat bahan bakar, ketuk Pilih rute hemat bahan bakar.

6. Untuk memilih jenis mesin Anda, ketuk Jenis mesin. Pilih jenis mesin Anda

Lantas, bagaimana cara menggunakan fitur tersebut? Simak langkah berikut Ini : 

1. Buka aplikasi Google Maps

2. Cari tujuan Anda atau ketuk di peta

3. Pada kiri bawah, ketuk Petunjuk Arah

4. Pada bilah bawah, geser ke atas

5. Ketuk Ubah jenis mesin

6. Pilih jenis mesin Anda

7. Ketuk Selesai

Pada bulan September 2022 lalu, fitur hemat bahan bakar ini memulai debutnya. Yakni terbatas di AS, Kanada dan Eropa. Patut dinanti kehadiran fitur ini di seluruh dunia termasuk Indonesia.